Langsung ke konten utama

Tempeh: Indonesia’s Superfood Gaining Global Recognition

Tempeh, a traditional Indonesian soy-based food, has been consumed for centuries in Java, but only in recent years has it gained global attention as a true superfood. Made through the fermentation of soybeans with Rhizopus mold, tempeh is packed with plant-based protein, dietary fiber, vitamins, and beneficial probiotics. As the world becomes more health-conscious and shifts toward sustainable, plant-based diets, tempeh stands out as a nutrient-rich, environmentally friendly option with deep cultural roots.

What sets tempeh apart from other soy products is its whole-food fermentation process. Unlike tofu, which is made from soybean curds, tempeh uses the whole soybean, preserving its fiber and enhancing its digestibility. This process not only enriches the taste and texture but also improves the bioavailability of nutrients. High in protein, low in saturated fat, and rich in antioxidants, tempeh has become a favorite among vegans, vegetarians, and health enthusiasts around the world.

As global demand for tempeh continues to rise, Rumah Tempe Indonesia (RTI) has emerged as a key player in elevating tempeh’s global profile. Located in Bogor, West Java, RTI is more than just a production center—it is a hub for innovation, education, and international outreach. Founded with the vision of promoting tempeh as a world-class product, Rumah Tempe Indonesia upholds high standards of hygiene, quality, and sustainability in tempeh production.

RTI has also become a model for small and medium enterprises in Indonesia, demonstrating that traditional food products can compete in the global market when produced with modern standards. The facility regularly hosts workshops and training sessions for local producers and international visitors alike, fostering collaboration and knowledge-sharing.

Thanks to RTI’s commitment and innovation, Indonesian tempeh is now exported to numerous countries including the United States, Japan, Australia, and several nations in Europe. These exports not only serve health-conscious consumers abroad but also introduce them to Indonesia's rich culinary heritage. RTI’s broader mission is not just to sell a product, but to share a piece of Indonesian culture and tradition with the world.

In the face of rising food insecurity and environmental challenges, tempeh offers a sustainable solution. And with organizations like Rumah Tempe Indonesia leading the way, it’s no wonder that this humble Javanese staple is now celebrated worldwide as a nutritious, ethical, and delicious superfood.


Bela Putra Perdana

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sebaik-baik Teman Duduk adalah buku

Buku adalah teman duduk yang tidak akan memujimu dengan berlebihan, sahabat yang tidak akan menipumu, dan teman yang tidak membuatmu bosan. Dia adalah teman yang sangat toleran, yang tidak akan mengusirmu. Dia adalah tetangga yang tidak akan menyakitimu. Dia adalah teman yang tidak akan memaksamu mengeluarkan apa yang kamu miliki. Dia tidak akan memperlakukanmu dengan tipu daya, tidak akan menipumu dengan kemunafikan, dan tidak akan membuat kebohongan. Buku adalah sesuatu yang jika kamu pandang maka akan menajamkan kemampuan intelektual, membuat lidah tidak kelu, dan membuat ujung jemari semakin indah. Dia akan memperkaya ungkapan-ungkapanmu, akan menenangkan jiwa, dan mengisi dada. Buku akan memberikan penghormatan orang-orang awam dan persahabatan dengan raja-raja, kepadamu. Dengannnya kamu akan mengetahui sesuatu hanya dalam sebulan. Satu hal yang tidak bisa kamu dapatkan dari mulut orang dalam satu masa. Dengannya kamu juga bisa menghindarkan hutang dan kesusahan mencari rezeki. ...

Jangan Bersedih

Jangan bersedih. Sebab rasa sedih akan selalu mengganggumu dengan kenangan masa lalu. Kesedihan akan membuatmu khawatir dengan segala kemungkinan dimasa mendatang. Serta akan menyia-nyiakan kesempatanmu pada hari ini. Jangan bersedih. Karena rasa sedih hanya akan membuat hati menjadi kecut, wajah berubah muram, semangat makin padam, dan harapan kian menghilang. Jangan bersedih. Sebab kesedihan hanya akan membuat musuh gembira, kawan bersedih, dan menyenangkan para pendengki. Kerap pula membuat hakikat-hakikat yang ada berubah. Jangan bersedih. Karena rasa sedih sama dengan menentang qadha' dan menyesali sesuatu yang pasti. Kesedihan membuat kita jauh dari sikap lembut, juga benci terhadap nikmat. Jangan bersedih. Sebab rasa sedih tidak akan pernah mengembalikan sesuatu yang hilang dan semua yang telah pergi. Tidak pula akan membangkitkan orang yang telah mati. Tidak mampu menolak takdir, serta tidak mendatangkan manfaat. Jangan bersedih. Karena rasa sedih itu datangnya da...

Tempe: Superfood Asli Indonesia yang Mendunia

Di tengah tren hidup sehat dan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap asupan bergizi, istilah superfood semakin populer. Superfood merujuk pada makanan yang kaya nutrisi dan memberikan manfaat kesehatan luar biasa. Di antara berbagai superfood dunia seperti quinoa, chia seed, dan kale, Indonesia patut berbangga karena memiliki tempe — makanan tradisional berbahan dasar kedelai yang telah terbukti sebagai salah satu superfood terbaik. 1. Kaya Protein Nabati Berkualitas Tinggi Tempe mengandung protein tinggi yang setara dengan daging, namun berasal dari nabati. Fermentasi kedelai dalam proses pembuatan tempe membuat kandungan proteinnya lebih mudah dicerna tubuh. Ini menjadikan tempe sebagai alternatif ideal bagi vegetarian, vegan, maupun siapa saja yang ingin mengurangi konsumsi daging. 2. Sumber Vitamin B12 yang Langka di Produk Nabati Salah satu keunikan tempe dibandingkan produk nabati lainnya adalah kandungan vitamin B12 hasil fermentasi. Vitamin ini umumnya hanya ditemuka...